TURUNKAN STANTING POLANHARJO BEKERJASAMA DENGAN BKKBN PROPINSI DAN UNDIP

TURUNKAN STANTING POLANHARJO BEKERJASAMA DENGAN BKKBN PROPINSI DAN  UNDIP
TURUNKAN STANTING POLANHARJO BEKERJASAMA DENGAN BKKBN PROPINSI DAN  UNDIP
TURUNKAN STANTING POLANHARJO BEKERJASAMA DENGAN BKKBN PROPINSI DAN  UNDIP

( Koordinasi dan Monev Penurunan Stanting Bersama BKKBN Provinsi )

Polanharjo Klaten.  Kecamatan Polanharjo mengadakan rakor bersama BKKBN Provinsi Jawa Tengah guna menekan / penurunan stanting di wilayah Polanharjo Kamis ( 15/08/24 ). Hadir pada acara tersebut perwakilan dari BKKBN Provinsi Jawa Tengah  Bapak Edy dan Ibu Ester, Kepala Puskesmas Polanharjo, Penyuluh KB Kabupaten Klaten dan mahasiswa UNDIP yang sedang KKN di Polanharjo Klaten.

Koordinator Penyuluh KB Dian Saptorini menyampaikan bahwa angka stanting di Polanharjo masih cukup tinggi yakni 19 % d sedangkan target 10 % di tahun 2024 ini.  Berbagai macam kondisi di lapangan penyebabnya beragam, berdasarkan penuturan orang tua dengan anak stunting bahwa anak stunting tersebut tidak diberikan makanan yang beragam, tidak rutin melakukan pengukuran ke posyandu, sering mengalami sakit dan kelahiran yang rapat.

Camat Polanharjo Slamet perihal stanting menjadi tugas bersama untuk penanganannya.  Slamet menginformasikan bahwa pemerintah desa se-Kecamatan Polanharjo juga telah berpartisipsi dengan mengalokasikan anggaran dana desa untuk penanganan penurunan stanting.

Kepala Puskesmas dr. Ambar mengatakan“Bagaimana pelaksanaan tentang implementasi, intervensi spesifik dan sensitive itu tepat pada sasaran itu yang penting saat ini. Karena perawatan atau masalah gizi sangat berhubungan dengan budaya maka harus memperhatikan kondisi geografis dan etnisnya contoh untuk makanan sehat atau pemberian makanan tambahan berbasis lokal harus disesuaikan dengan sumber pangannya untuk yang menentukan.


 

What's Your Reaction?

like
0
dislike
0
love
0
funny
0
angry
0
sad
0
wow
0